Aku Pernah Patah Hati dan Hancur

AKU PERNAH PATAH HATI

Wawan Tallawengkaar



Hatiku pernah benar-benar patah
Bahkan jemariku tak mampu merekatkan kembali kepingannya
Sampai langkahku pun tak tentu arah
Empat penjuru mata angin seolah tak mau berada di tempatnya

Aku benar-benar terpuruk
Meratapi nasibku yang begitu buruk
Tapi aku tak pernah mengaisi kenangan
Yang pada akhirnya membuat luka tak kunjung sembuh
Sehingga aku berhenti melangitkan doa untuk sebuah nama

Cinta memang punya ceritanya sendiri
Bahkan ketika aku yang bersusah payah memperjuanganmu
Akhirnya menyerah pada waktu yang melipat cerita
Ada masanya patahan hati akan tumbuh utuh kembali
Sampai seseorang mau menerimaku dengan tulus

Walau aku terkadang tak begitu yakin dengan keadaanku
Apa iya,? Cinta yang datang kembali takkan membuat hatiku patah
Sebab kepercayaan diriku masih sebatas katakata
Aku masih takut, rindu yang datang akan membuatku cemas


Demak 24 November 2018

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anglocita

Srengenge - Puisi Bahasa Jawa

Kisah Cinta yang Tak Pernah Usang