Puisi Romantis untuk Kekasih

K U P U K U P U ( dan belalang )



Karya:  Wawan Tallawengkaar

Dulu,
Perihal lagu; "Pok ameame belalang kupukupu," aku sempat percaya bahwa belalang dan kupukupu itu, kalau siang makan nasi dan malam minum susu.

Sesudahnya,
Kunyanyikan lagu; "Balonku ada lima" dengan pengertian berbeda, ahh.., naluri remaja. Sama halnya lagu; "Pok ameame belalang kupukupu."

Ketika bernaluri bocah,
Kenapa hati menjadi kacau ketika balon yang berwarna hijau meletus? Aku pikir bukan hati yang lebih kacau, menangispun tak berkesudahan. Bukankah masih ada empat balon di tangan? Ahh .., dasar bocah ..!?

Lalu,
Apa sekarang aku bisa percaya? Bahwa; belalang dan kupukupu makan nasi dan minum susu? Tentu tidak, itukan hanya sebuah lagu. Ya, hanya sebuah lagu untuk menghibur hati tanpa harus mengetahui maknanya.

Sekiranya aku bisa memberi pemahaman, bahwa; tak semua apa yang ada dalam hati bisa diterjemahkan secara lugas. Terkadang kita harus diam untuk menjelaskannya, mungkin itu lebih jujur. Begitupun ketika aku jatuh cinta padamu.

Oiya,
Perihal kupukupu dan belalang, aku sudah lama tak mendengar nyanyian itu.

Sayang ...
Aku ingin menyanyikan lagu itu untuk anak kita kelak.

2018

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Srengenge - Puisi Bahasa Jawa

Anglocita

Kisah Cinta yang Tak Pernah Usang